Monday, December 3, 2007

Kumpulan Berita tentang Bencana pada November 2007

(Read English Version)

Di awal November, Jakarta sudah mulai mempersiapkan diri mengantisipasi banjir. Sejak 6 November, banjir sudah mulai mendatangi 4 wilayah di Jakarta Timur, yaitu Kampung Melayu, Bidara Cina, Cawang, dan Kramat Jati. Warga belum melakukan evakuasi. Pada 19 November, seiring dengan hujan deras yang mengguyur Jakarta dan “kiriman” dari Bogor dan Depok menambah jumlah wilayah Jakarta yang tergenang air. Di Kampung Melayu, Bukit Duri, dan Petogogan, banjir mencapai 1 hingga 1,5 meter. Tidak hanya di Jakarta, beberapa provinsi lain juga mengalami banjir. Tercatat Riau, Jawa Tengah, Papua Nugini, Kalimantan Selatan, Sumatera Utara, dan Banten mengalami banjir di beberapa wilayahnya.


Tentang penyakit, diare menyerang wilayah Jakarta Utara. Air mineral yang tidak steril diduga menjadi penyebabnya. Sejumlah 113 orang terinfeksi dan 7 orang diantaranya bahkan meninggal dunia. Flu burung juga masih mendera. Satu lagi korban meninggal di Riau dan Tangerang. Dari DIY, demam berdarah setiap tahunnya tercatat merenggut sedikitnya 10 nyawa. Di Magelang Dinas Kesehatan sudah meningkatkan kewaspadaannya sehubungan dengan kasus DBD yang cenderung meningkat di wilayahnya. Penyakit lainnya yang tersorot bulan ini adalah KLB Antraks di Kotabaru, Ende NTT , malaria yang menelan 17 jiwa di NTB selama tahun 2007, KLB Chikunguya di Purwakarta, dan Dinkes Sumenep yang menemukan 50 kasus gizi buruk.

Gempa bumi yang melanda Dompu, NTB menewaskan sedikitnya 6 orang, melukai ratusan orang, dan menimbulkan kerugian sekitar 70 trilyun rupiah. Bengkulu juga diguncang gempa pada Selasa pagi 6 November 2007, 11 November, 17 November, dan 29 November 2007. Sementara itu hujan deras mengakibatkan longsor di Banjarnegara, Kebumen, dan Banyumas. Dua orang dilaporkan tewas. Longsor juga terjadi di Pontianak, Kalimantan Barat. Fenomena angin puting beliung masih muncul di Semarang Jawa Tengah, Pati, dan Sidoarjo.

Dari manca negara, korban Topan Sidr yang melanda Bangladesh mencapai 1800 orang. Angka ini direvisi Bulan Sabit Merah Bangladesh menjadi 10.000 orang yang diduga tewas. Di Dominika, Badai Noel menewaskan 81 orang. Topan Mitag di Filipina menewaskan 10 orang. Gempa bumi di Niigata Jepang menewaskan 6 orang. Dan krisis kemanusiaan di Somalia yang menyebabkan 88.000 orang terpaksa mengungsi.